Komputer masa depan

Perkembangan dunia informatika memang luar biasa. Sejak mulai diciptakan yang merupakan rangkaian dari berbagai teknologi seperti mesin hitung dan mesin ketik, televisi untuk layar output, sampai dengan adanya LCD (liquid crystal display) yang berbahan dasar air yang dikristalkan. Perkembangan dari waktu ke waktu semakin cepat, bahkan mulai dirancang komputer generasi kelima yang seolah tak membatasi ruang dan gerak antar manusia yang terpisah jarak. Coba simak tayangan cuplikan video dari Youtube.com berikut:




dan


dan masih banyak lagi, silahkan kunjungi situs dan gunakan kata kunci "computer sains"
Slamat berselancar

Mata Pelajaran TIK, Enak apa Terpaksa Belajar

Memasuki abad ke-21, bidang teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat pesat yang dipicu oleh temuan-temuan dalam bidang rekayasa material mikroelektronika. Perkembangan ini berpengaruh besar terhadap berbagai aspek kehidupan, bahkan perilaku dan aktivitas manusia kini benyak bergantung kepada teknologi informasi dan komunikasi. Bisa jadi dengan melihat fenomena semacam ini, bidang teknologi informasi dan komunikasi dipertimbangkan dan akhirnya dimasukkan dalam salah satu mata pelajaran di sekolah mulai dari tingkat sekolah menengah pertama sampai tingkat atas dan sekolah kejuruan, bahkan kini untuk diklat-diklat maupun ujian penerimaan pegawai pemerintah juga mulai diperkenalkan dan diujikan.

Tujuan utama mapel TIK ini diantaranya:

1. Mempersiapkan para peserta didik dalam menghadapi pesatnya perkembangan teknologi terutama di bidang informasi dan komunikasi dengan memberikan pemahaman yang cukup bagi para peserta didik mengenai TIK dan memberikan arahan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi secara wajar, nalar, mudah, sehat, dan menyenangkan dengan berlandaskan iman dan takwa.
2. Mengembangkan ketrampilan untuk memanfaatkan TIK.
3. Mengembangkan sikap kritis, kreatif, apresiatif dan mandiri dalam penggunaan TIK.
4. Menghargai karya cipta di bidang TIK.
5. Sebagai sarana dan daya dukung dalam mempelajari mapel-mapel di luar TIK.

Perlu disadari betul oleh para siswa peran mapel TIK dalam belajar, tidak hanya untuk memperoleh nilai dari mata pelajaran itu sendiri dari para pengajarnya, namun mereka harus benar-benar bisa menerapkan dan juga sebagai rangsangan dalam lebih memacu minat belajar siswa dengan lebih banyak menggali informasi. Sebagai contoh sekarang banyak materi pelajaran yang dikembangkan melalui e-learning, berbagai sumber kajian pengetahuan tersebar dengan bebas dan mudah mendapatkan. Departemen Pendidikan Nasional pun telah mengeluarkan media pembelajaran yang sangat membantu dengan menerbitkan BSE (buku sekolah elektronik) hampir di semua mata pelajaran dan di tiap jenjang pendidikan dasar dan menengah.

Dan.. walaupun sedikit tertinggal dengan negara lain yang menarik di Indonesia, saat ini mungkin cukup fenomenal dengan telah dimasukannya TIK dalam materi pelajaran. Beberapa peserta didik yang sangat kreatif justru memanfaatkan peluang mapel TIK ini untuk mendapatkan uang saku tambahan, luar biasa.. Unik memang, mengingat di Asia terlebih kalo di Indonesia umur di bawah 17 tahun mestinya masih masanya sekolah dan belum cocok untuk bekerja, namun kenyataan berbicara lain. Entah bagaimana tanggapan para praktisi pendidikan mengenai fenomena semacam ini. Apalagi sekarang ini banyak sekali layanan di dunia maya yang memberikan fasilitas lebih untuk para pengguna TIK.

Jadi.. Enak atau terpaksa mempelajari TIK toh tetap dikembalikan pada peserta didik itu sendiri. Jangan salahkan mereka jika para peserta didik kurang begitu berminat tentang TIK, namun jangan heran pula jika peserta didik jauh lebih mengerti tentang mapel TIK.